PERJUANGAN
KARTINI UNTUK PENDIDIKAN INDONESIA
Pendidikan yang bebas bagi kaum
perempuan saat ini tidak lepas dari perjuangan R.A. Kartini pada saat zaman
penjajahan. Beliau sangat prihatin terhadap keadaan dimana kaum perempuan tidak
bisa mengenyam pendidikan seperti kaum pria. Beliau tergerak untuk
memperjuangkan hak-hak kaumnya agar bisa sejajar dengan kaum pria dalam hal
pendidikan. Apa yang telah diperjuangkan oleh Kartini pada masa itu dapat kita lihat
manfaatnya dalam perkembangan pendidikan di Indonesia saat ini. Hal ini juga
membuat ilmu pengetahuan di Indonesia semakin berkembang.
“Kami di sini memohon diusahakan pengajaran dan
pendidikan anak perempuan, bukan sekali-kali karena kami menginginkan anak-anak
perempuan itu menjadi saingan laki-laki dalam perjuangan hidupnya. Tapi karena
kami yakin akan pengaruhnya yang besar sekali bagi kaum wanita, agar wanita
lebih cakap melakukan kewajibannya, kewajiban yang diserahkan alam sendiri ke
dalam tangannya: menjadi ibu, pendidik manusia yang pertama-tama.“
[Surat Kartini kepada Prof. Anton dan Nyonya, 4 Oktober 1902].
[Surat Kartini kepada Prof. Anton dan Nyonya, 4 Oktober 1902].
Itulah sedikit kutipan dari surat yang ditulis
Kartini untuk meminta kesetaraan terhadap kaum pria dalam hal pendidikan. Hal
ini sangat berharga, karena atas perjuangan Kartini tersebut kini para
perempuan bisa mendapatkan kesetaraan pendidikan. Bahkan saat ini, banyak kaum
perempuan yang mendapatkan kesuksesan melalui pendidikan. Hal ini menunjukkan
bahwa cita-cita R.A. Kartini untuk menyetarakan pendidikan sudah berhasil. Pendidikan
sangat diperlukan, bukan hanya untuk dirinya sendiri, namun juga bagi orang
lain. Walaupun pada akhirnya pendidikan yang didapat tidak digunakan untuk
berkarir, dirumahpun ia akan mempunyai bekal untuk mendidik anak-anaknya kelak.
Perjuangan yang tidaklah mudah untuk menjadikan
pendidikan seperti sekarang ini, maka janganlah sia-siakan perjuangan tersebut. Tidak cukup dengan
perayaan dengan kostum-kostum, atau yang lain, namun yang wajib untuk kita
lakukan adalah menjaga, mengembangkan, meneruskan perjuangan untuk Indonesia,agar
semua yang telah dilakukan para pahlawan pendidikan tidaklah sia-sia. Selamat
hari Kartini.
Oleh : IMAM SUSILO ADHI/MAHASISWA TP/FIP/UNY
0 komentar:
Posting Komentar